Seperti apakah arti seorang kekasih bagi dirimu? Layaknya mentari yang setia menyinari bumi, atau kumbang yang tak pernah alpa mendatangi bebungaan?
Seperti apakah arti seorang kekasih bagi dirimu? Layaknya mentari yang setia menyinari bumi, atau kumbang yang tak pernah alpa mendatangi bebungaan?
Apa pun maknanya, yang pasti kekasih adalah seseorang yang selalu mengisi hati kita. Memenuhinya dengan kehangatan, kasih, dan cinta. Mengalirinya dengan kesedihan dan juga senda gurau.
Untuknya yang terkasih, berikanlah hadiah terindah: bunga, cokelat, boneka, atau bahkan kata-kata cinta. Bukan untuk merayunya. Hanya bentuk ungkapan kasih, untuknya, yang setia mendiami hatimu.
Seperti diungkapkan Boy Candra dalam puisinya yang berjudul Teman Hidup.
“Jika sedih tak pernah tersudahi di matamu
sungguh hancur jantungku, sebab berani
membenamkanmu di hatiku.
Kau adalah langkah kaki yang selalu berderab,
yang kuiringi dengan doa dan harap.
Aku adalah pipi yang menyediakan
diri untuk airmatamu, kelopak mata
yang merelakan diri menjadi keriput kulitmu.
Hingga senja jatuh di matamu, kita tetaplah
sepasang bahu yang saling memangku,
tak pernah berhenti mencukupi meski
berkali-kali lika liku jalan panjang mencoba melelahi.”
Kuajak Kau ke Hutan dan Tersesat Berdua merupakan kumpulan puisi karya Boy Candra yang berisi tentang cinta, harapan, dan penantian. Bersediakah kau kuajak ke hutan dan tersesat berdua di dalamnya?