Description
Penulis: Isman H. Suryaman, Andi Gunawan, Sammy ‘Not A Slim Boy’ & Miund
Ukuran: 13 x 19 cm
Tebal: vi + 174 hlm
Penerbit: mediakita
ISBN: 979-794-368-2
Harga: Rp36.000,-
Kenapa orang Sunda ada yang susah membedakan arah? Saya baru menyadarinya ketika pergi ke Jogjakarta. Berkebalikan dengan karakteristik umum orang Sunda, orang Jogja umumnya sangat paham arah.
Saking pahamnya, kalau saya nanya jalan, saya tetap bingung.
“Permisi, Mas. Kalau ke Malioboro ke arah mana, ya?”
“Oh, Malioboro? Gampang itu. Ambil arah utara 500 meter, nanti ketemu persimpangan. Belok aja ke barat daya sekitar 300 meter. Belok lagi ke jalan yang tenggara, ikuti sekitar 700 meter. Nanti balik ke Utara. Gampang.”
“…Saya telepon taksi aja ya, Mas.”
“Manusia adalah sumber rasa humor, buku ini juga.”
-Pidi Baiq, Imam Besar Gerakan Panas dalam Merdeka.
“Lebih dari sekedar wawasan, buku ini membawa kita kepada sebuah kesadaran bahwa kekayaan utama Indonesia bukanlah alamnya, tapi ke jenakaan kehidupan setiap individu yang menjadi rakyatnya.”
-Pandji Pragiwaksono