Sosoknya tak kasat mata, seringnya menampakkan diri di malam hari, penghuni ruang kosong dan sudut gelap yang kerap membuat bulu kuduk meremang saat kita merasakan “kehadirannya”. Tak nyata, tapi ada. Tak terlihat, tapi terasa. Hantu, sosok yang sering kali muncul tanpa kita harapkan.
Sosoknya tak kasat mata, seringnya menampakkan diri di malam hari, penghuni ruang kosong dan sudut gelap yang kerap membuat bulu kuduk meremang saat kita merasakan “kehadirannya”. Tak nyata, tapi ada. Tak terlihat, tapi terasa. Hantu, sosok yang sering kali muncul tanpa kita harapkan.
Namun, tidak dipungkiri kalau keberadaan handu menjadi semacam “candu” tersendiri. Tidak jarang dari kita, bahkan merasa penasaran untuk melihat sosok tersebut, ataupun sekadar mengetahui cerita-cerita yang berhubungan dengan dunia di luar yang kita tinggali.
Bahkan ada komunitas-komunitas yang suka melakukan wisata misteri ke tempat-tempat yang dikenal angker. Bisa jadi, hal ini menandakan bahwa hantu bukan lagi sekadar sosok gaib yang perlu ditakuti. Tetapi juga membuat penasaran dan memacu adrenalin. Seolah-olah dengan begitu hidup kita akan terasa menjadi lebih “hidup”.
Seperti saat membaca buku atau menonton film horor, kita yang penasaran dengan dunia yang lain tentu akan membaca atau menonton sampai habis. Tak peduli takut atau tidak, rasa penasaran mengalahkan segalanya.
Rasa ingin tahu juga membuat sebagian orang “terpaksa” berani menghadapi hantu. Semakin sosoknya terlihat menyeramkan dan didukung dengan cerita yang juga menyeramkan, kita pun seolah sayang untuk melewatkan kesempatan “bertemu” hantu ini.
Bagaimana dengan kamu? Apakah kamu termasuk orang yang penasaran dan suka “ditakut-takuti” oleh cerita-cerita hantu?
