Siapa tak mengenal Macintosh (Mac). Komputer berlogo buah apel ini sudah lama dikenal di Indonesia. Komputer Mac dikenal menjadi bagian dari gaya hidup yang berkesan tangguh, trendy dan bergengsi. Tengoklah iklan ataupun di film-film, komputer Mac menjadi pilihan untuk memunculkan image yang berestetika tinggi.
Siapa tak mengenal Macintosh (Mac). Komputer berlogo buah apel ini sudah lama dikenal di Indonesia. Komputer Mac dikenal menjadi bagian dari gaya hidup yang berkesan tangguh, trendy dan bergengsi. Tengoklah iklan ataupun di film-film, komputer Mac menjadi pilihan untuk memunculkan image yang berestetika tinggi.
Kini tren pergeseran dari Windows ke Mac kian kentara. Hal ini bisa dilihat dari pertumbuhan komunitas pengguna Mac yang muncul di beberapa kota besar seperti Jakarta, Bandung, Jogjakarta, Semarang, dan Surabaya. Adanya komunitas ini memudahkan para pecinta Mac untuk saling bertukar ilmu soal penggunaan fitur, tip, trik, dan lainnya.
Nah, mengapa kini banyak orang yang bermigrasi dari Windows ke Macintosh? Menurut Dirgayuza Setiawan, penulis buku Panduan Praktis Menggunakan Mac OS X 10.4 Tiger, menjelaskan ada lima alasan, antara lain:
1. Macintosh memiliki keamanan terhadap virus, spyware, dan sebagainya. Hal ini menjadi alasan terbesar mengapa banyak orang memilih Mac karena untuk menghindari virus.
2. Alasan operating system yang cocok dengan yang dijalankan pada Windows. Karena banyak orang tetap ingin bekerja dengan software Microsoft Office, chatting dengan teman-teman yang memakai Windows.
3. Operating System Mac ini mudah digunakan dan mudah dipelajari. Karena sumbernya jelas, training centre-nya ada, dan secara umum ketika orang dihadapkan pada Mac OS mudah belajarnya.
4. Mac memiliki jaminan kepastian dan support hardware yang jelas. Mac memiliki software yang berbayar, perawatan dan kesediaan software bisa dijangkau, serta kebanyakan reseller bertanggungjawab dalam mengedukasi pengguna.
5. Stylist dan keren, tidak terlalu banyak lampu-lampunya, desainnya minimalis tapi sangat powerfull.
Berdasarkan survey yang dilakukan oleh PC Magazine pada 2006 mengatakan bahwa produsen komputer yang memiliki daya tahan hardware yang tertangguh dan produsen yang memberikan layanan after sales adalah Apple. Jadi kebanyakan para pengguna Apple tidak banyak berganti hardware karena jarang rusak, ujar Dirgayuza yang giat mengajar di beberapa training center Apple.
Bagi pengguna baru Mac, biasanya memiliki persoalan dalam beradaptasi terhadap pemakaian fitur. Kehadiran buku Panduan Praktis Menggunakan Mac OS X 10.4 Tiger ini begitu membantu para pengguna Mac yang masih baru. Bagi Anda yang ingin mengetahui tip dan trik atau ingin mengenal sistem operasi X 10.4 Tiger buku ini cukup membantu. Di Indonesia sendiri buku tentang Macintosh yang berbahasa Indonesia tergolong langka.
Dalam buku Panduan Praktis Menggunakan Mac OS X 10.4 Tiger yang baru diterbitkan oleh mediakita, Yuza banyak mengenalkan produk-produk Mac, tip dan trik, selintas sejarah, serta perbedaan dari Windows. Nah, buku ini juga mencoba menjawab mengapa Mac OS saat ini sangat digemari dan menjadi tren.
Yuza yang masih berusia 18 tahun ini, juga memberikan tip dalam mencari Macintosh second hand, memberikan peringatan, dan catatan-catatan penting. Beberapa referensi penting, seperti daftar alamat website yang terkait dengan OS tutorial, tip, dan trik, kontak penting user Mac OS, dan sebagainya. Barangkali ini adalah buku pertama soal panduan praktis Mac berbahasa Indonesia yang mudah ditemukan di toko buku saat ini.