Memburu monster adalah kegiatan aku Alfansyah, dan temanku Mita Tabita sehabis pulang sekolah. Aku sendiri siswa SMP kelas satu di kota Alisha di pulau Lava Raya. Sekarang kita berada di pemakaman Tombstone Hill di mana tempatnya para monster itu. Di sana kita dipertemukan dengan monster setinggi pohon dan lebih menggerikan dari T-Rex, tanda merah di dahinya membuat Mita kabur karena takut.
Yap, ini hanya sebuah game bernama Monster Battle yang membuat penasaran hingga rela mengeluarkan uang asli untuk membeli golden, mata uang di game tersebut. Sudah banyak game online yang telah aku mainkan, dan membuatku penasaran dengan permainan baru. Tak aku sangka telah muncul game Monster Battle 2, tapi kenapa hanya ada satu keping cd yang dijual di toko game tersebut?
Tanpa pikir panjang aku beli dan mainkan. Permainan monster ini sungguh aneh, peta di game persis dengan kota asalku Alisha, dan saat game tersebut meminta alamat rumah di layar komputer juga jelas menggambarkan rumahku, dan karakter yang digunakan adalah keluargaku Ayah, Ibu, dan Kak Irma, kecuali aku sendiri.
Setiap serangan monster yang terjadi di dalam komputer sangat terasa nyata, bahkan saat sekolah aku diserang , pada kenyataan sekolahku pun telah hancur seperti di komputer. Bahkan alat-alat yang digunakan aku tahu persis itu milik keluargaku. Hal itu membuat aku sangat ketakutan, apa aku masuk ke dalam permainan ini? Hatiku berdegup kencang, dan aku putuskan untuk memilih menu exit namun nihil! aku harus menyelesaikan misi pertama.
Kini kotaku hancur oleh monster yang datang dari permainanku. Bagaimana menghentikan permainan ini? Dan ide cemerlang datang, aku cabut kabel listrik dari stop kontak dan komputer itu mati. Senyum kemenangan dan bersorak gembiranya aku karena berhasil menghentikan permainan ini. Namun apa yang terjadi?
“Tenaga cadangan menyala, anda harus menyelesaikan misi pertama” suara itu muncul dari komputer.
Apa yang terjadi sebenarnya dengan game tersebut? Bagaimana nasib Alfansyah, berhasilkan dia menyelesaikan misinya? baca kelanjutannya di novel karya Ahmad Sufiatur R yang berjudul Monster Battle bersama MediaKita, pembaca akan diajak merasakan ketegangan bermain game lewat membaca.