Semua anak menampilkan kecenderungan untuk menjadi sangat kreatif dan imajinatif. Mereka secara alami ingin tahu dan secara otomatis kreatif. Tetapi, dalam lingkungan yang tumbuh negatif dan bersifat menekan, mereka cenderung untuk membatasi dan menekan bakat alami mereka dan keterampilan.
Semua anak menampilkan kecenderungan untuk menjadi sangat kreatif dan imajinatif. Mereka secara alami ingin tahu dan secara otomatis kreatif. Tetapi, dalam lingkungan yang tumbuh negatif dan bersifat menekan, mereka cenderung untuk membatasi dan menekan bakat alami mereka dan keterampilan. Demikian menurut Andrew Loh dalam pengantar tulisannya Simple Step to Develop your Childrens Creativity and Imagination di situs http://www.brainy-child.com.
Masih menurut Loh, Aspek dasar makanan dan dorongan dari kedua orang tua dan guru sangat vital dan penting bagi kemampuan bawaan mengkatalisasi untuk membayangkan dan menjadi kreatif. Loh juga menyarankan bermain balok, alat musik, dan Origami Jepang bisa memacu daya kreativitas dan imajinasi anak.
Mengasah kreativitas anak juga bisa dipacu dengan belajar membaca, menulis, dan mewarnai. Misalnya dengan mengenalkan buku-buku yang bertema dunia gambar binatang. Selain anak akan bertambah kosakata, mereka juga bisa mengasah motorik tangan dalam mewarnai dan berimajinasi dengan warna-warna buatan mereka.
Misalnya dalam buku Binatang dan Makanannya yang ditulis oleh Armaylia. Keunggulan buku ini menyajikan nama-nama binatang dalam 4 bahasa, yaitu Indonesia, Inggris, Mandarin, dan Arab. Nah lengkap bukan, sembari mengenal hewan sekaligus belajar 4 bahasa.
Sembari mewarnai, anak juga diajak untuk menemukan binatang-binatang yang ada dalam buku tersebut. Sebutan nama binatang, apa yang sedang mereka lakukan, hingga mencocokkan jenis makanan.
Buku aktivitas taman kanak-kanak berjudul Binatang dan Makanannya ini diterbitkan oleh mediakita.
Ayo! ajak buah hati Anda kreatif sejak dini dan dampingi mereka dengan buku ini.
