Ketidakpedulian pada virus komputer memang bisa membawa petaka. Persoalan ini biasanya berawal dari keengganan memasang antivirus pada komputer. Kalaupun antivirus telah terpasang, penyakit lupa atau malas meng-up date biasanya hinggap tanpa tersadari. Nah, setelah data hilang, kinerja komputer melambat, atau komputer mati mendadak baru terasa dan bertanya: apakah ini ulah virus komputer?
Ketidakpedulian pada virus komputer memang bisa membawa petaka. Persoalan ini biasanya berawal dari keengganan memasang antivirus pada komputer. Kalaupun antivirus telah terpasang, penyakit lupa atau malas meng-up date biasanya hinggap tanpa tersadari. Nah, setelah data hilang, kinerja komputer melambat, atau komputer mati mendadak baru terasa dan bertanya: apakah ini ulah virus komputer?
Tak perlu khawatir karena polah virus-virus komputer itu! Sebenarnya, siapapun bisa mengatasi persoalan laten ini. Hal tersebut dipaparkan Rahmat Putra, penulis buku Menjadi Dokter Virus Komputer dalam Sehari melalui talkshow-nya di Gramedia Bintaro, Rabu, 7 Mei 2008. Putra kelahiran Sopeng, Sulawesi Selatan ini menjelaskan gambaran seputar dunia virus komputer, cara mendeteksi, hingga cara membasmi tuntas. Pun asal muasal teknik pembuatan virus dipaparkan Rahmat, yakni virus komputer dan virus macro.
Sebagaimana diuraikan dalam bukunya; cara mendeteksi lokasi virus, mengenali jenis-jenis virus dan Trojan juga dijelaskan dalam talkshow ini. Menurut Rahmat, jenis virus ada beragam; ada yang berbahaya alias merusak ataupun tidak. Semisal, KSpoold yang tidak membahayakan sistem, tapi memakan dokumen excel dan word. Jenis virus ini bisa dibasmi dengan skrip tertentu berformat notepad, lalu disimpan di kspool killer.bat.
Bagi Anda yang penasaran, ingin bertanya langsung soal dunia virus dan cara membasminya, catat agenda talkshow di situs ini. Dan ingat pesan penting yang tertera di sampul bukunya: Musnahkan virus sekarang juga!