Showing 11–20 of 47 results
Jika kamu menginginkan seseorang, teruslah berjuang sesuai dengan kemampuan. Percayalah, tidak ada hal yang sia-sia. Dan, untuk mendapatkan sesuatu yang berarti, memang harus ada pengorbanan yang lebih.
Jika dia masih tak merespons sama sekali.
Ya sudah, tahu diri.
Hari ini, aku bersyukur tak ada lagi kamu di hidupku. Memang benar, kehilangan itu akan menuntun untuk bertemu seseorang yang lebih baik. Kuikhlaskan kamu menjadi kenangan selamanya. Tak perlu khawatir bagaimana hari-hariku yang tak lagi mengkhawatirkanmu. Kuharap hidupmu menyenangkan.
Terima kasih sudah pergi.
kau akan mengantongi banyak sekali alasan untuk hengkang dari apa yang disebut hidup.
maka saat kau memutuskan untuk berdampingan …
akan kusampaikan kepada semesta bahwa kau harus jadi satu-satunya.
Perpisahan adalah sesuatu yang lebih buruk dari mimpi buruk. Namun, aku sadar mengikhlaskan dan mendoakan kebaikanmu juga bagian dari menyayangi. Meskipun bukan kamu yang Tuhan hadirkan sebagai teman hidup, aku tetap mensyukuri bahwa kita pernah begitu indah pada suatu masa. Terima kasih untuk segala upaya, bahagia, dan luka yang menjadikanku lebih dewasa, serta selangkah lebih dekat bertemu sosok yang tepat.
Menguatlah untukku.
Karena padamu, kusemogakan segala harapan-harapan baik.
Bersetialah untukku.
Karena pada genggaman tanganmu, kutitipkan harapan-harapan besar di masa depan.
Terima kasih pernah bersedia untuk kumiliki, meski sayangnya kita harus diakhiri.
Perlu kau tahu, dalam peluk yang remuk, aku mencintaimu tanpa tapi.
Semoga luka-luka ini telah sembuh sebelum aku bertaruh untuk kembali berlabuh.
Pergilah, pastikan kau bahagia!
Atas nama rindu kucukupkan segala doa baik yang sebagian besar untukmu dan sisanya untuk kekuatanku.
Terima kasih pernah ada, kemudian tiada.
Terima kasih sudah berusaha menjaga, meski pada akhirnya kita tidak bisa bersama.
Terima kasih sudah datang dengan seribu kalimat basa-basi, lalu pergi tanpa permisi.
“Diam adalah permintaan.” – Venus.
“Diam adalah diam” – Mars.
“Aku terlalu berharga untuk terus kamu abaikan.” – Venus.
“Cinta gagal saat kamu berhenti peduli.” – Mars.
“Prasangka menyulitkanku.” – Venus.
“Prasangka menyelesaikan—kita.” – Mars.